Senin, 22 April 2013

HARI MENYEBALKAN

             Pada hari itu, Aku dan Venda sudah bersiap-siap  untuk pergi bersepeda di pagi hari. Namun, pada saat kami hendak berangkat, tiba-tiba ibu menitipkan adikku, dan beberapa temannya kepadaku dan Venda. Sebenarnya sih aku merasa sangat sebal karena aku jadi tidak bisa bersepeda bersama Venda, tapi  kalau aku tidak mau menjaga adikku maka uang sakuku selama seminggu akan dipotong dan aku tidak mau hal mengerikan itu terjadi, akhirnya dengan terpaksa aku pun bersedia untuk dititipi adikku.
            Beberapa saat kemudian, ibu dan tanteku berkata bahwa mereka akan pergi berbelanja sehingga  akan pergi untuk beberapa waktu, itu artinya aku dan Venda harus menjaga adikku selama seharian penuh. pada awalnya aku dan venda merasa tenang karena adikku hanya menonton televisi dengan tenang sehingga aku dan venda bisa mengawasi mereka dengn santai.
            Namun kekacauan yang terjadi justru setelah mereka usai menonton televisi, karena mereka mulai bermain dengan mengunakan pedang plastik mainan dan mereka mulai saling menyerang layaknya arena pertandingan. Aku sangat khawatir karena bisa saja permainan itu membuat seseorang terluka karenanya.
            Ternyata benar dugaanku, beberapa saat kemudian tiba-tiba teman adikku yang bernama via terkena pukulan pedang. Untung saja pedang yang digunakan hanyalah pedang plastik biasa sehingga tidak menimbulkan luka yang serius. Aku dan Venda pun berusaha mengajak mereka untuk bermain permainan lain yang lebih aman namun mereka tidak mau mendengarkanku. Lalu tiba-tiba Venda mempunyai ide dansegera pergi untuk membeli balon. Untunglah ide tersebut berhasil dan mereka pun bisa bermain dengan aman
            Beberapa saat kemudian ibu dan tanteku pun pulang. Wah, aku merasa senang sekali karena itu artinya aku akan terbebas dari tugas menjaga para anak kecil itu. Huuft.. akhirnya aku bisa terbebas dari hari yang menyebalkan ini!!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar